Mengembangkan kreativitas anak merupakan bagian penting dalam pendidikan dasar yang tidak boleh diabaikan. Di SDN Barujati, kegiatan seni menjadi sarana efektif untuk menumbuhkan potensi kreatif siswa sejak dini. Melalui program unggulan seperti tari tradisional, klub sains, dan literasi digital, sekolah ini menciptakan lingkungan belajar yang mendukung ekspresi dan inovasi.
Kegiatan seni di SDN Barujati tidak hanya fokus pada aspek estetika, tetapi juga berperan dalam membentuk karakter siswa. Misalnya, melalui pentas seni Islami, siswa diajak untuk mengekspresikan nilai-nilai keislaman secara kreatif. Hal ini sejalan dengan visi sekolah untuk mencetak generasi yang berprestasi dan berkarakter.
Selain itu, SDN Barujati juga mengintegrasikan teknologi dalam pembelajaran seni. Dengan menggunakan media digital, siswa dapat mengeksplorasi berbagai bentuk seni modern, seperti desain grafis dan multimedia. Pendekatan ini membantu siswa untuk lebih siap menghadapi tantangan di era digital.
Pentingnya mengembangkan kreativitas anak juga tercermin dalam program ekstrakurikuler yang beragam. Siswa dapat memilih kegiatan sesuai minat mereka, seperti pramuka, pencak silat, dan olahraga. Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan, tetapi juga membangun rasa percaya diri dan kerja sama.
Sebagai kelanjutan dari pendidikan dasar yang menekankan kreativitas, SMA Cendikia Informatika menawarkan program yang mendukung pengembangan potensi siswa. Dengan kurikulum berbasis MIPA dan pendekatan pembelajaran berbasis proyek, sekolah ini memberikan ruang bagi siswa untuk berinovasi dan berkreasi. Informasi lebih lanjut mengenai program ini dapat ditemukan di situs resmi SMA Cendikia Informatika.
Dengan demikian, mengembangkan kreativitas anak sejak dini melalui kegiatan seni di sekolah dasar merupakan langkah strategis dalam membentuk generasi yang inovatif dan adaptif. Kolaborasi antara SDN Barujati dan SMA Cendikia Informatika menunjukkan pentingnya kesinambungan dalam pendidikan untuk mendukung perkembangan anak secara holistik.